Sekda Arif Fadillah Kagumi Kantor Kominfo Kepri

Sekda Arif Fadillah Kagumi Kantor Kominfo Kepri

Penampakan kantor Kominfo Kepri

BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, Arif Fadillah mengaku telah lama ingin mengunjungi Dinas Komunikasi dan Informatika. Namun, ia baru kesampaian mengunjungi kantor Kominfo saat Rapat Perdana Tim Percepatan Impelentasi E-Government Provinsi Kepri, Jumat (19/5/2017)

“Saya memang sudah lama mau ke Kominfo, tapi belum boleh sama Pak Guntur. Katanya tunggu, belum cantik. Saya kalau lewat sini, tengok di dinding itu ada apa, macam logo partai. Rupanya logo Kominfo. Oh, jadi ini Kominfo,” ujar Arif saat menginjakan kaki kali pertama di Dinas Kominfo yang terletak di Gedung B2 Lantai 3.

Arief yang sempat penasaran dengan perubahan Dinas Kominfo, mengobati rasa penasarannya dengan berkunjung ke Kantor Dinas Pariwisata, di Gedung B1 Lantai 2.

“Karena penasaran, saya lihat ke Kantor Dinas Pariwisata yang dulu dikerjakan Pak Guntur itu seperti apa. Saya sudah bisa dapat gambaran dengan melihat Dinas Pariwisata,” ujar Arief.

Saat mengikuti rapat, Arif mengaku terkesan dengan televisi yang terdapat di ruang rapat. Televisi berukuran besar itu, kerap digunakan sebagai media pemaparan saat rapat. “Saya ingin punya TV kayak punya Kominfo ini,” sebut mantan Sekda Kabupaten Karimun itu.

Arief ingin setidaknya ada tiga TV besar yang terpasang di ruangannya. “Bukan untuk nonton tv, tapi untuk lihat data,” tambah Arief. Ia berharap suatu hari Kepri bisa memiliki command center seperti Bandung. Namun untuk sementara cukup dassboard dengan televisi saja.

Ia berharap hal itu dapat diwujudkan melalui APBD 2018 mendatang. “Yang penting di ruangan pak gubernur, bisa di ruang rapat atau ruang tamu beliau. Kalau saya cukup TV saja, untuk bisa melihat data-data secara realtime,” tambah Arif.

Kepala Biro Administrasi Pembangunan, Aries Fhariandi mengatakan pihaknya siap merekap proyek-proyek strategis yang nilainya di atas Rp 4 miliar. “Jadi pak gubernur, pak Sekda dan asisten tak perlu jauh-jauh ke Ranai atau ke wilayah lain untuk lihat progresnya. Sudah bisa langsung ditampilkan di layar,” ujar Aries.

Hal senada diungkapkan oleh Syamsul Bahrum, Asisten Perekonomian dan Pembangunan. “Kalau bicara yang instan, memang perlu ada dassboard untuk menampilkan data-data secara realtime. Tapi kita juga perlu memikirkan hingga sepuluh tahun kedepan. Kepri perlu ada ikon untuk smart province atau smart island, smart city dan itu penting,” sebut Syamsul.

Hal tersebut sedianya sedang dirancang oleh Dinas Kominfo. “Sekarang kami sedang buat DED untuk smart province, memanfaatkan bekas Aula Kantor Gubernur lama yang akan kami sulap jadi Kepri Gateaway,” ujar Kepala Dinas Kominfo Kepri, Guntur Sakti.***


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews