Musim Angin Selatan, BMKG Imbau Transportasi laut dan Nelayan Hati-hati

Musim Angin Selatan, BMKG Imbau Transportasi laut dan Nelayan Hati-hati

Ilustrasi gelombang tinggi (foto : istimewa)

BATAMNEWS.CO.ID, Lingga - Di kabupaten Lingga, Kepulauan Riau beberapa hari belakangan angin kencang dan gelombang laut tinggi. Kondisi tersebut cukup mengganggu transportasi laut dan nelayan.

Kepala Stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas III Dabo Singkep, Sahat Mauli Pasaribu mengatakan, angin yang saat ini menerpa perairan Lingga dengan nama angin selatan.

Ia mengatakan, berdasarkan pengukuran alat yang dimiliki pihak BMKG beberapa hari lalu dan beberapa hari kedepan, arah angin yakni dari Tenggara - Barat Daya baik di daratan maupun di perairan Lingga.

"Dengan kecepatan angin 5 - 34 km/jam, dengan arus permukaan dari Selatan dengan kecepatan 40 cm/detik. Sementara untuk tinggi gelombang 0,1 - 0,8 meter. Dan masih Terbentuknya belokan angin (shearline) di sekitar wilayah Kepulauan Riau akibat adanya daerah bertekanan rendah di perairan sebelah barat Filipina menyebabkan terjadinya perlambatan massa udara yang mendukung pertumbuhan awan-awan konvektif," kata Sahat dihubungi batamnews.co.id, Jumat (19/05/2017).

Sahat menjelaskan, nilai kelembapan udara yang tinggi dilapisan atas juga menambah potensi pertumbuhan awan konvektif.

Secara umum kondisi cuaca beberapa hari kedepan diprakirakan berawan dan berpotensi terjadi hujan lokal dengan intensitas ringan hingga sedang yang disertai petir dan angin kencang.

"Kondisi ini masih kondusif untuk akivitas transportasi darat dan udara. Untuk transportasi dan aktivitas kelautan diimbau agar berhati-hati terhadap arus laut yang cukup kuat di wilayah perairan Lingga," ujarnya.

Ruzi - Lingga 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews