Sehari Pasca 4 TNI Tewas, Gubernur se-Indonesia Malah Groupfie di Natuna

Sehari Pasca 4 TNI Tewas, Gubernur se-Indonesia Malah Groupfie di Natuna

Sejumlah gubernur dari seluruh Indonesia saat berfoto groupfie di Natuna (Foto: Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Ada pemandangan miris dalam aksi para gubernur se-Indonesia yang tengah berkumpul di Natuna, Kepulauan Riau. Tidak begitu terpancar di wajah mereka raut kesedihan pasca insiden yang menewaskan 4 prajurit TNI dan melukai 8 lainnya, saat latihan tempur Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) di Natuna, Kepulauan Riau.

Padahal peristiwa itu terjadi sehari sebelumnya. Tiga prajurit TNI AD dan satu orang perwira Kapten Heru Bahyu. Keempatnya tewas dengan tragis terkena peluru meriam yang mencabik-cabik tubuhnya.

Sementara itu, para gubernur yang tengah latihan menembak itu terlihat tersenyum lebar sembari berfoto groupfie.

 

Ada yang tertawa lepas. Bahkan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno tampak menyeringai.

Padahal salah satu korban merupakan putra terbaik dari Sumatera Barat. Ia adalah Kapten Arh Heru Bahyu, putra Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Di hari yang sama dan hampir di waktu yang sama, Heru tengah dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Lolong, Kota Padang, Sumatera Barat.

Selain itu, kabarnya, kedatangan gubernur ini juga tidak ada ritual berdoa untuk para jenazah TNI yang gugur tersebut. "Sepertinya tidak ada," ujar seorang warga Natuna.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno (Foto: Istimewa)

 

Tampak diantara yang berfoto juga mengacungkan jempol. Diantara gubernur yang tampak berfoto bersama tersebut adalah Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Ganjar Pranowo (Jateng), Sukarwo (Jatim), Zumi Zola (Jambi), Ridho Fikardo (Lampung), Nurdin Basirun (Kepulauan Riau), serta sejumlah gubernur lainnya.

Mereka menggunakan seragam khusus militer lengkap dengan topi lebar berikut sepatu militer. Tidak satu pun diantara kepala daerah itu yang tak tersenyum.

 

Beberapa di antaranya tampak mengepalkan tinju sembari melihat kamera. Foto ini terbilang miris. Apalagi aksi foto-foto ini sehari setelah kejadian tragis yang menimpa anggota TNI.

Bahkan para korban juga belum dimakamkan keseluruhan di kampung halaman masing-masing. Sangat disayangkan para pemimpin daerah yang seharusnya menjadi contoh seperti kehilangan empati.***

(snw/sn)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews