Tercecer Jauh di Sirkuit Jerez, Ini Alasan Rossi

Tercecer Jauh di Sirkuit Jerez, Ini Alasan Rossi

Valentino Rossi tampil kurang baik di Sirkuit Jerez. (foto: ist/crash)


BATAMNEWS.CO.ID, Jerez - Kegagalan pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, meraih podium pada balapan di Sirkuit Jerez, Spanyol, diakuinya karena motor yang ditungganginya mengalami beberapa masalah. Kendati demikian, rider asal Italia itu mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan yang terbaik.

Rossi yang memulai balapan dari posisi tujuh harus berjuang keras memperbaiki posisinya di lintasan balap. Alih-alih meraih hasil lebih baik, rekan satu tim Maverick Vinales itu justru semakin merosot hingga akhirnya finis di posisi 10.

“Dengan tulus berbicara, saya tidak dapat berbicara tentang masalah degradasi karena saya tidak pernah mendapatkan grip. Saya banyak mengalami putaran juga di kualifikasi dan saya mengalami degradasi setelah 10 lap. Saya tidak pernah memiliki feeling yang bagus dengan motor selama akhir pekan,” ungkap Rossi, seperti dilansir Crash, Senin (8/5/2017).

Hasil itu tentu mengecewakan banyak pihak mengingat pembalap berjuluk The Doctor tersebut berhasil tampil impresif pada tiga balapan pertama di musim ini.

“Sekarang mudah untuk mengatakan bahwa kami melakukan kesalahan. Kami menanggung risiko, tetapi seperti biasa kami harus mencoba karena ketika pemanasan saya berada di posisi sembilan. Saya kira dengan setting itu kami bisa melakukan sedikit lebih baik,” ungkap Rossi.

Rekan satu tim Maverick Vinales itu mengaku bahwa dirinya bersama dengan tim telah mencoba melakukan yang mereka bisa guna memperbaiki posisi. Namun, kendala pada ban mereka menghalangi Tim Movistar Yamaha tampil lebih baik lagi.

“Namun, kami berpikir dapat membuat balapan yang bagus, tidak sekadar lebih baik. Ini tidak bekerja. Ini terlihat seperti selama akhir pekan ketika motor kami selalu memiliki kendala dengan ban. Kami tidak pernah menemukan grip. Ini membuat segalanya semakin sulit,” pungkas Rossi.

Sementara keberhasilan duo Repsol Honda, Dani Pedrosa dan Marc Marquez, mengisi posisi pertama dan kedua pada balapan di Sirkuit Jerez, Spanyol, membuat persaingan di papan klasemen sementara MotoGP 2017 semakin memanas. Pasalnya, jarak antara posisi satu dan empat hanya terpaut 10 poin.

Hal tersebut terjadi lantaran dua pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, gagal finis pada balapan di Jerez. Vinales hanya mampu finis di tempat keenam, sedangkan Rossi menuai hasil lebih buruk lagi karena hanya dapat finis di posisi 10.

Meski saat ini Rossi masih memimpin klasemen dengan torehan 62 poin, tetapi posisinya tersebut masih belum aman mengingat tiga pembalap lain yang menguntit di belakangnya memiliki selisih poin yang tidak begitu jauh, seperti halnya Pedrosa yang berada di posisi empat pada papan klasemen dengan raihan 52 poin.

Menanggapi hal tersebut, Rossi menganggap bahwa persaingan di musim 2017 akan berlangsung menarik. Ia bahkan menilai tidak ada yang mampu memprediksi hasil balapan di musim ini mengingat hasil mengejutkan yang kerap didapat para pembalap.

“Itu sangat menarik jika Anda melihat pada hasil, karena kami keempat pembalap (dipisahkan oleh) 10 poin. Anda harus melihat tidak hanya hari ini, tetapi secara umum dari balapan pertama. Pada dua balapan pertama, motor kami bekerja sangat baik dan Vinales balapan sangat bagus dan kami berdua memuncaki podium,” ujar Rossi.

“Pada dua balapan berikutnya, kedua motor Honda melakukan hal yang sama. Saya kira tahun ini akan menjadi seperti ini. Setiap lintasan balap memiliki cerita yang berbeda,” lanjut pembalap berusia 38 tahun itu.

(ind)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews