Polisi Sudah Kantongi Identitas Pelaku Penyiram Air Keras Novel Baswedam

Polisi Sudah Kantongi Identitas Pelaku Penyiram Air Keras Novel Baswedam

Novel Baswedan. ©2015 merdeka.com/arie basuki

BATAMNEWS.CO.ID, Jakarta - Penyidik Polri menyatakan sudah mengantongi identitas orang yang menyiram penyidik senior KPK Novel Baswedan dengan air keras.

Bahkan, penyidik telah mengetahui siapa aktor dari penyiraman air keras tersebut. Namun polisi belum bersedia mengungkapkannya ke publik.

"Itu jangan dibuka dulu. Kalau pun kita sudah tahu jangan dibuka dulu,"  kata Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto kepada wartawan merdeka.com di Gedung Joang 45, Jakarta, Minggu (30/4). 

Novel Baswedan disiram air keras olah orang tak dikenal usai shalat subuh di masjid Jami Al-Ihsan di RT 003 RW 010 Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa, 11 April 2017.

Si pelaku tampaknya memang ingin mencelakai penyidik KPK ini, sehingga sasaran penyiramannya adalah ke matanya. Sehingga korban harus menjalani perawatan intensif, bahkan hingga dirawat di sebuah rumah sakit di Singapura.

Diduga aksi ini sangat erat kaitannya dengan kasus-kasus korupsi yang selama ini ditangani Novel Baswedan. Itulah sebabnya, diduga si pelaku itu tak berdiri sendiri. Diyakini, si pelaku hanyalah suruhan orang.

Terbukti kemudian, setelah beberapa minggu polisi menyelidiki kasus ini terungkap bahwa ada aktor di belakang orang yanhg menyiram air keras ke wajah novel.

Soal polisi belum mengungkapnya ke publik, ini disebabkan proses pendalaman penelusuran kasus oleh pihak kepolisian.

Irjen Setyo memastikan informasi dari pelaku penyiraman akan diungkap dalam waktu dekat. Dia berharap semua pihak bersabar dan memberi waktu kepada penyidik untuk menyelesaikan proses penyelidikan.

"Masih dilakukan penyelidikan, secepatnya lah. Saya nanti akan cek ke penyelidik dan penyidiknya karena satu kasus itu belum tentu bisa secara cepat diketahui," ucap dia.

"Kadang lama kadang cepat. Tergantung dari bukti-bukti yang ditemukan di TKP," kata Setyo.***


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews