Sewa Lahan Permukiman di Batam, Habibie: Jangan Dinaikkan, yang Betul Saja Dong!

Sewa Lahan Permukiman di Batam, Habibie:  Jangan Dinaikkan, yang Betul Saja Dong!

BJ Habibie (foto : Thejakartapost)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Presiden RI ke-3 BJ Habibie meminta pemerintah tidak menaikkan tarif sewa lahan permukiman di Kawasan Batam, terutama bagi rumah orang tua yang sudah lama bekerja di sana.

"Jangan dinaikkan sewanya. Yang betul saja dong, karena sudah pensiun, pemasukan terbatas," kata Habibie dalam diskusi bersama Kadin Kepri di Batam, Kepri, Jumat (28/4/2017) dilansir Antaranews.com

Habibie mengatakan lahan di Kawasan Batam sangat terbatas, sehingga ketika ia memimpin Otorita Batam dibuat pembatasan waktu pengusaha untuk mengembangkan diri. Bila dalam waktu dua kali sembilan bulan perusahaan tidak berkembang maka dipersilakan pindah dari kawasan.

Tapi, lanjut dia, kebijakan itu tidak berlaku untuk kawasan permukiman. Pekerja yang tinggal di Batam sudah memberikan kontribusi bagi pertumbuhan industri sehingga perlu diberi perlindungan.

"Karena sudah memberikan darma bakti, membayar pajak, memberikan nilai tambah dan mempersiapkan kader, keturunan yang bisa melanjutkan pekerjaan," kata mantan Otorita Batam itu.

Di tempat yang sama, Ketua Kadin Kepri Achmad Maruf mengeluhkan pembangunan Batam yang melenceng dari rancangan Habibie. "Mulai terjadi ketidakpastian hukum di Batam dan pertentangan otonomi daerah," katanya.

Menurut dia, Batam kini tidak seperti dulu sewaktu masih menjadi penopang ekonomi nasional. Bahkan, saat ini pertumbuhan ekonomi Batam di bawah nasional.

Batam yang dulunya adalah kawasan ekonomi bergengsi di Asia Pasifik kini hanya berada di posisi 17 tujuan investasi Indonesia. "Masyarakat miskin dan pengangguran bertambah," kata dia.

Kadin berharap kehadiran Habibie yang merupakan Bapak Pembangunan Batam itu dapat memberikan masukan bagi pertumbuhan kawasan itu.***

 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews