Seperti Inilah Singapura Merawat Pohon yang Hampir Punah

Seperti Inilah Singapura Merawat Pohon yang Hampir Punah

"The National Parks Board (NParks) telah measukkan  pohon dipterokarpa menjadi salah satu prioritas dalam program recovery spesies," kata Dr Lena Chan, group director  NParks' National Biodiversity Center, Singapura.

Dipterokarpa (Suku meranti-merantian) merupakan sekelompok tumbuhan pantropis yang banyak dimanfaatkan dalam bidang perkayuan. Pohon ini biasanya sangat besar  dengan ketinggian mencapai 70-85m.

Hutan Kalimantan merupakan satu pusat dipterokarpa. Karena banyak dieksploitasi, beberapa jenis pohon ini terancam punah.
Di singapura, hhari ini, lebih 24.000 pohon dipterokarpa (dari 386 spesies asli daerah) ditanam di sepanjang streetscapes Singapura, taman, Singapore Botanic Gardens dan cagar alam.

"Dari jumlah tersebut, hampir 7.000 dapat ditemukan di hutan primer Bukit Timah dan Central Catchment Cagar Alam," kata Dr Chan.

Benih dari berbagai jenis dikumpulkan dan disebarkan di NParks' Native Plant Center di Pasir Panjang Nursery.

Lebih dari 500 bibit dipterocarpaceae di 20 spesies telah disebarkan di pembibitan. "Beberapa di antaranya terancam punah, seperti Hopea sangal," kata Dr Chan.

Sebagai bagian dari upaya konservasi dan pendidikan, NParks juga mendirikandipterokarpa Arboretum Singapura di Yishun Taman pada 2008, yang menampilkan lebih dari 800 pohon di sekitar 70 spesies.

"Selama bertahun-tahun, berbagai spesies pohon dipterocarpaceae telah diperkenalkan di streetscapes dan taman, seperti Ridges Southern Sembcorp Forest of Giants, Fort Canning Park, Punggol Waterway Taman dan Woodlands Waterfront Park," kata Dr Chan.

"Dipterocarpaceae anakan seperti Dipterocarpus caudatus dan Dipterocarpus sublamellatus juga telah dikumpulkan dari hutan, tumbuh dan ditanam kembali di Bukit Timah Nature Reserve sebagai bagian dari upaya reboisasi."

Tahun depan, pengunjung dapat melihat Gallop Arboretum di Learning Forest at the Singapore Botanic Gardens. Ini akan menampilkan 2.000 pohon dipterokarpa terdiri dari sekitar 200 spesies.***


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews