Teror Pria Misterius di Natuna

BREAKING NEWS! Warga Natuna Diteror Pria Misterius, Siswa SMA Nyaris Tewas Dijerat Kawat Sling

BREAKING NEWS! Warga Natuna Diteror Pria Misterius, Siswa SMA Nyaris Tewas Dijerat Kawat Sling

Korban jeratan tali sling, Eko, memperlihatkan luka di bagian lehernya (Foto: Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Natuna - Teror pelaku kejahatan kembali menghantui warga Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Seorang siswa hampir dijerat mati di Jalan Jermalik, Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan. 

Dua pria tak dikenal nyaris saja menghabisi nyawa Eko, seorang siswa Kelas X SMA 1 Serasan, Jumat (7/4/2017) siang. 

 Kepala Sekolah SMA 1 Serasan, Esas Ewansyah mengatakan, kasus ini sudah dilaporkan ke polisi. 

"Siswa kami dijerat pakai kabel sling dari belakang. Kejadian dekat astaka di Jalan Jermalik. Untung dia menahan lilitan itu dengan jari. Lalu mereka mengeluarkan pisau dan ditangkis. Teman satunya mencoba menolong, syukur alhamdulillah mereka bisa melarikan diri," ujar Esas, kepada batamnews.co.id, minggu (9/4/2017).

 Akibat menangkis serangan itu, jari sebelah kanan Eko mengalami luka. Esas mengatakan awalnya dua pria yang menggunakan sepedamotor Revo hitam itu meminta tolong jika mereka sedang mengalami bocor ban di jalan.

Karena kedua orang tidak dikenal itu nampak seperti orang yang baru datang di wilayah itu, maka kedua siswa ini pun tak sungkan untuk membantu.

Eko sempat menunduk saat melihat kondisi ban sepedamotor pria tersebut, dari situlah awal kejadian. Kedua siswa ini melawan dan beruntung bisa kabur. 

"Ciri-cirinya badan tinggi besar, kulit hitam rambut keriting, mirip orang India, logatnya agak aneh. Laporan yang kami terima sudah kami sampaikan ke camat dan diteruskan ke polisi," kata Esas. 

Akibat hal ini, bekas jeratan kabel tersebut masih membekas di leher Eko. Sementara rekan satunya berada agak jauh dari kedua pelaku misterius itu, sebelum berhasil kabur.

Esas mengatakan teror serupa awalnya sudah beredar beberapa hari lalu. Ia mendapat laporan dari salah seorang siswi bernama Tika. 

"Salah seorang siswi juga sempat jumpa orang dengan ciri-ciri sama malam hari beberapa hari lalu. Ia minta tolong ban sepeda motornya bocor. Tapi siswi kami bernama Tika itu curiga, dengan gerak-gerik orang itu," cerita Esas.

Karena orang tersebut nampak membawa karung besar dan semacam senjata tajam, siswi ini jadi takut saat ditegur pria berbadan hitam itu. Ia pun akhirnya memilih pergi menjauh.

Belum diketahui motif pelaku berpura-pura mengalami ban bocor. Apakah akan mencuri sepeda motor atau mencelakai para remaja. Warga pun kini tengah menggiatkan ronda malam karena kejadian ini.

 Kasat Reskrim Polres Natuna, AKP M. Komarudin mengatakan kasus ini sedang ditangani Polsek Serasan. "Polsek Serasan sedang menangani," ujarnya.

 Aparat dikabarkan sudah melakukan olah TKP dimana kejadian siswa tersebut dijerat.***

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews