Junkrik, BNNP Kepri dan Unrika: Perangi Narkoba dan Hoax

Junkrik, BNNP Kepri dan Unrika: Perangi Narkoba dan Hoax

Sesi foto bersama Junkrik, BNNP Kepri, Dekan dan Wakil Dekan Unrika (foto : Edo/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Komunitas Jurnalis Kriminal (Junkrik) Kota Batam menggelar bincang santai bersama Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepri dan Akademisi di Bandung Resto, Batu Besar, Nongsa, Kota Batam, Senin (27/2/2017) siang.

Baru saja terbentuk, Junkrik merupakan kumpulan para wartawan yang bertugas liputan kriminal di Batam. Adapun tema yang diangkat pada bincang santai itu "Perangi Narkoba dan Kabar Hoax".

Bincang santai itu dihadiri oleh Kepala BNNP Kepri, Brigjen Nixon Manurung beserta staf, Dekan dari Universitas Riau Kepulauan (Unrika) Rustam, S.H, M.H, dan Wakil Dekan Rumbadi Dalle, S.H, M.H, dan perwakilan wartawan yang tergabung dalam Junkrik Batam.

"Judul dalam pertemuan kita kali ini sangat menarik. Perangi narkoba dan kabar hoax, tentu ini sangat berkesinambungan," kata Kepala BNNP Kepri Brigjen Nixon Manurung saat bincang santai.

"Narkoba sendiri menjadi program kita untuk memberantasnya. Hal ini juga berkaitan agar tidak ada kabar hoax yang justru membuat berita palsu, dan akan dilihat dari segi hukum."

Nixon melanjutkan, ia menganalisa bahwa wilayah Kepri dan Batam secara khusus, memang sangat berpeluang masuknya narkoba. "Ini menjadi topik pemikiran yang kita kembangkan kedepan. Dari akademisi juga bisa menilai dari segi hukum. Hoax ini membuat perasaan tidak senang," ujarnya

Ketua Junkrik Batam, Gustianosa mengatakan bahwa tema pertemuan ini diangkat dari kejadian yang terjadi di daerah Jawa Barat. Dimana, disana ditemukan seorang pemilik toko emas yang dikabarkan ditangkap karena kasus narkoba.

Kata dia, masyarakat yang membeli emas di toko itu jadi cemas kalau toko tersebut tutu. Sehingga emas yang dibeli buru-buru dijual kembali ke toko tersebut agar harganya tidak jauh merosot. "Setelah emas dijual kembali, ternyata diketahui bahwa kabar penangkapan itu tidak benar," kata perempuan yang akrab disapa Oca ini. 

"Hal ini juga berangkat dari kabar hoax yang merugikan. Karena itu, pentingnya kabar Hoax ini diperangi. Begitu juga dengan narkoba yang memang menjadi tugas bersama untuk memerangi.". 

"Semua program BNNP Kepri sangat bagus dan ini harus didukung semua lapisan," kata Agus Siswanto, jurnalis CNN Indonesia dan Detik.com wilayah Kepri menambahkan.

(edo/jim) 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews