Eksotis, Kepulauan Anambas Berambisi Saingi Maladewa

Eksotis, Kepulauan Anambas Berambisi Saingi Maladewa

Kepulauan Anambas, Kepri (foto : ist/net)

BATAMNEWS.CO.ID, Anambas - Pemerintah Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau (Kepri) berambisi mengembangkan industri pariwisata, karena besarnya potensi pasar yang bisa digarap di daerah tersebut.

Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris mengungkapkan, banyak pulau yang bisa dikembangkan di kawasan ini menjadi resor-resor wisata sebagaimana yang ada di Maldives atau Maladewa.

Saat ini, baru Pulau Bawah yang telah dikembangkan menjadi resor wisata oleh investor asing. "Kami mengundang investor untuk berinvestasi di sektor pariwisata di Anambas. Infrastruktur penunjang sudah mulai tersedia di sini," ujarnya, Minggu (26/2/2017).

Salah satu infrastruktur yang segera hadir di wilayah ini adalah Bandara Letung, yang nantinya bisa didarati oleh pesawat ATR-72. Saat ini bandara tersebut masih dalam tahap pengerjaan, dan ditargetkan bisa beroperasi pada April 2017.

Setelah beroperasi, Kepulauan Anambas akan dengan mudah dijangkau dari Batam dan Tanjung Pinang dengan waktu tempuh sekitar 1 jam.

Berada di timur Malaysia dan timur laut Singapura, letak Kepulauan Anambas sebenarnya cukup strategis dan mudah untuk dijangkau dari negara tetangga tersebut.

Selain itu, wilayah ini juga dekat dengan Thailand dan Vietnam. Namun, minimnya infrastruktur membuat Kepulauan Anambas jarang dilirik investor.

Kabupaten Kepulauan Anambas memiliki 255 pulau. Dari jumlah itu, hanya lima pulau yang telah dijadikan permukiman penduduk, dan sisanya 212 pulau tidak berpenghuni.

Salah satu pulau yang tak berpenghuni dan mulai dikembangkan adalah Pulau Bawah oleh konsorsium investor asing dari berbagai negara.

General Manager Pulau Bawah Tom Blachere mengungkapkan, pihaknya sangat tertarik mengembangkan industri wisata di Pulau Bawah lantaran kawasan Anambas sangat menjanjikan.

"Kami akan menarik turis melalui Singapura, kemudian dibawa ke Batam. Dari Batam, kami menggunakan pesawat langsung menuju ke Pulau Bawah. Ini adalah Pulau yang eksotis," ujar pria warga negara Perancis itu.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews