Dam Duriangkan Diduga Tercemar Kotoran Babi (1)

Mudahnya Menemukan Peternakan Babi di Seputaran Dam Duriangkang

Mudahnya Menemukan Peternakan Babi di Seputaran Dam Duriangkang

Sejumlah hewan ternak babi di seputaran dam Duriangkang, Sei Beduk, Batam (Foto: Iskandar/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Cerita mengenai kawasan Dam Duriangkan dipenuhi sejumlah aktivitas ternak hewan babi ternyata benar. Sejumlah peternakan penuh babi peliharaan dengan mudah ditemukan di sekitar dam.

Diduga aktivitas peternakan babi tersebut telah mencemari sumber air bersih Dam Duriangkang. Kotoran babi dibiarkan begitu saja. Apalagi babi tersebut juga bebas berkeliaran.

Hewan yang suka berkubang itu ditemukan di kawasan hutan Rindu Malam 1 dan 2. Ada seluas 5 hektare lahan yang diperkirakan menjadi kawasan peternakan babi ilegal.

“Ini sudah ada sejak tahun 1997, saya hanya melanjutkan saja,” ujar seorang peternak babi ketika ditemui batamnews.co.id, Minggu (22/1/2017).

Lokasi peternakan babi pun hanya ala kadarnya. Lebih banyak babi dibiarkan berkeliaran. 

Menurut data dari BP Batam, saat ini terdapat sekitar 1.841 ekor babi yang diternakkan maupun yang berkeliaran di sekitar dam Duriangkang. Selain itu ada 27 peternak ilegal yang kini berada di kawasan terlarang tersebut.

Para peternak tersebut sempat ditertibkan tim terpadu beberapa tahun lalu namun kembali lagi beraktivitas. 

Batamnews.co.id juga menemukan adanya plang larangan beraktivitas seperti beternak, keramba apung, serta lainnya. 

Di plang pengumuman tersebut disebutkan lokasi tersebut sudah pernah ditertibkan oleh TNI, Polri, Satpol PP, serta pemerintah terkait.

Namun plang larangan itu sudah tampak samar dan sepertinya sengaja dirusak atau dicoret orang tak bertanggungjawab.

Dalam plang tersebut juga tertera ada sekitar 6 peraturan maupun perundang-undangan yang dilanggar ketika beraktivitas di sekitar dam tanpa izin. 

Padahal lokasi di seputaran dam tidak boleh ada aktivitas apapun. 

Di sekitar lokasi yang mirip peternakan itu, yang juga terdapat sejumlah hewan babi, terdapat beberapa pondok. 

Pondok itu juga ditunggui sejumlah peternak babi. Bahkan di kawasan hutan Dam Duriangkan itu juga ditemukan permukiman para peternak babi tersebut.

 

[is]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews