BATAMNEWS.CO.ID, Katingan - Bupati Katingan Ahmad Yantenglie kepergok sedang tidur dengan selingkuhannya bernama Yeni Farida di sebuah rumah kontrakan di Jalan nangka Kasongan, Katingan, Kalimantan Tengah.

Penggerebekan dilakukan oleh suami Yeni sendiri, seorang polisi berpangkat Bripda berinisial AS yang bertugas di Polsek Katingan Hilir, Kamis (5/1/2017) dinihari, sekitar pukul 02.00 WIB.

Setelah tertangkap, Provinsi Kalteng langsung heboh.

Banyak warga yang penasaran, siapa perempuan yang membuat Bupati Ahmad Yantenglie bisa mabuk kepayang.

Dari Facebooknya, perempuan ini diketahui seorang PNS yang bekerja di RSUD Kasongan, Kabupaten Katingan, Kalteng.
 
Farida Yeni, ternyata baru setahun menikah. Di akun Facebooknya, Farida mencantumkan tanggal pernikahannya dengan seorang polisi berinisial AS.

Farida menikah dengan SU pada tanggal 8 Desember 2016. Farida juga mencantumkan RSUD Mas Amsyar Kasongan sebagai tempatnya bekerja. Ia bekerja di tempat tersebut sejak 2006 sebagai pegawai farmasi.

Farida Yeni juga tercatat sebagai lulusan Poltekes Kemenkes Palangka Raya. Alumni SMAN 1 Sampit itu kini tinggal di Kasongan, Kalimantan Tengah.

Kronologis kejadian, pada Kamis 5 Januari 2017 sekitar pukul 02.00 WIB di sebuah rumah di Jalan Nangka, Kelurahan Kasongan Lama, Kecamatan Katingan Hilir keduanya tertangkap sedang berduaan di dalam kamar.

Pelapor adalah suami Farida Yeni yakni AS. Pada saat AS pulang dari Sampit, Kalteng ia mencari kunci rumah namun tidak tidak menemukan. Kemudian ia menelpon istrinya yang mengaku sedang lembur di rumah sakit.

AS pun kemudian mencari istrinya ke Rumah Sakit Mas Amsyar Kasongan namun tidak ada di tempat.

Karena tidak ada, AS Kemudian kembali ke Jalan Nangka, setibanya di Jalan Nangka korban melihat tas dan rokok milik istrinya. Melihat hal tersebut AS langsung mendobrak pintu depan rumah kemudian memeriksa ke kamar dan menemukan istrinya sedang tertidur dengan sang bupati dalam keadaan tanpa busana.

Sang suami lalu melaporkan Ahmad dan istrinya ke Polsek Katingan Hilir. Pasangan selingkuh ini sudah berada di Mapolda Kalimantan Tengah untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolres Katingan, AKBP Tato Pamungkas mengatakan, keduanya masih diperiksa.

Kapolres menegaskan status anggotanya dan Farida Yeni masih suami istri sah. "Mereka masih suami istri yang sah. Karena mereka beragama nasrani yang aturannya tidak ada talak cerai," tambahnya.

Sementara, Kurnia, istri Bupati Katingan Ahmad Yantengli menghilang sejak sang suami diberitakan tertangkap basah selingkuh dengan istri seorang polisi.

Kurnia merupakan wakil ketua DPRD Katingan, Kalimantan Tengah. Kurnia sejak Kamis (5/1/2017) pagi sudah tidak terlihat masuk ke kantor.

(ind/bbs)