Lakukan Ini Agar Tagihan Air Anda Tidak Melonjak Saat Liburan Akhir Tahun

Lakukan Ini Agar Tagihan Air Anda Tidak Melonjak Saat Liburan Akhir Tahun

Suasana pelayanan di Kantor Pusat PT Adhya Tirta Batam di Sukajadi, Batam. (foto: dok/atb)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Musim liburan Natal dan Tahun Baru 2017 sudah di depan mata. Beragam kegiatan akhir tahun pun pastinya sudah direncanakan dengan sangat matang. Baik berlibur bersama keluarga maupun dengan sahabat.

Namun terkadang, karena kesibukan kita melakukan persiapan untuk bepergian pastinya ada hal-hal yang selalu membuat kita lupa. Satu diantaranya lupa mengecek jaringan air dirumah kita, agar tidak menimbulkan kebocoran pipa jaringan dalam yang terpasang setelah meter air ATB saat menikmati liburan.

"Biasanya pelanggan akan kaget mengetahui tagihan airnya melonjak tanpa sebab. Padahal saat itu sedang bepergian. Oleh karena itu, pengecekan jaringan pipa dalam rumah pelanggan wajib. Ada baiknya memutar kran (valve) ke posisi Off. Jika diketahui meteran masih berputar, sementara valve dalam posisi off maka dipastikan ada kebocoran di jaringan rumah Anda," kata Corporate Communication Manager ATB Enriqo Moreno.

Kebocoran pipa jaringan dalam pelanggan juga bisa dikarenakan oleh beberapa faktor. Kebocoran tersebut bisa dikarenakan pipa sudah termakan usia, kualitas dan pemasangan pipa yang kurang baik, atau bisa juga disebabkan oleh tekanan air yang cukup besar sehingga pipa jaringan dalam tersebut menjadi rentan mengalami kebocoran.

“Umumnya pelanggan tidak menyadari ada kebocoran di jaringan pipa mereka karena kebocoran jaringan dalam biasanya tidak memancar seperti kebocoran pipa transmisi atau distribusi. Kebocoran pipa jaringan dalam biasanya merembes di bawah lantai yang berkeramik," terangnya.

Biasanya, tambah Enriqo, pelanggan ATB umumnya baru menyadari ada kebocoran pipa jaringan dalam setelah akan membayar tagihan.

Saat tagihan air melonjak cukup signifikan, sementara pelanggan merasa tidak berada di rumah, mereka baru mencari tahu penyebab kenaikan tagihan tersebut.

“Kebocoran jaringan dalam umumnya menyebabkan tagihan tinggi, meski pemakaian air normal. Hal tersebut dikarenakan, seluruh air yang merembes akibat kebocoran pipa jaringan dalam pelanggan sepenuhnya menjadi tanggungan pelanggan. Oleh karena itu, untuk menghindari tagihan tinggi akibat kebocoran jaringan dalam, pelanggan diharapkan mengecek secara rutin meter air ATB yang ditempatkan di sekitar bangunan mereka," imbaunya.

Selain itu pelanggan diharapkan untuk mengganti kran air yang sudah rusak dan mengunci kran air di depan rumah agar tidak dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Jika pelanggan ATB bepergian dalam waktu lama dan khawatir mengalami hal tersebut, maka pelanggan juga bisa mengajukan pencabutan meteran air ATB hingga batas waktu yang disepakati.

(rilis)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews