BATAMNEWS.CO.ID, Bangkok - Pada Piala AFF 2016, Indonesia tak bisa meraih gelar juara. Di laga pamungkas, Boaz Salossa Cs kalah aggregat 2-3 dari Thailand. Meski demikian, perjalanan Skuat Garuda tetap mendapat pujian.

Sebab jika menengok ke belakang, persiapan Indonesia mengikuti Piala AFF tahun ini banyak diwarnai masalah besar.

Selama kurang lebih satu tahun, status Indonesia dicoret dari keanggotaan FIFA. Karena hal tersebut, otomatis para pemain tidak punya banyak kesempatan untuk menguji bakatnya di level internasional.

Setelah terbebas dari hukuman itu, Indonesia dihadapi dengan mepetnya jadwal persiapan. Masalah bertambah sebab Alfred Riedl hanya diperbolehkan mengambil dua pemain dari masing-masing klub.

Awalnya penampilan Tim Merah-Putih sempat diragukan. Namun mereka mampu membuktikan diri hingga lolos ke babak final.

Ini kelima kalinya Indonesia terjungkal di Piala AFF, mengkuti edisi 2000, 2002, 2004 dan 2010. Seakan armada Alfred Riedl tidak bisa melepaskan predikatnya sebagai spesialis runner-up.

Meski demikian, perjuangan Boaz Solossa dkk tetap mendapat pujian dan apresiasi. Ribuan netizen mengucapkan terima kasih di jejaring sosial atas kerja keras skuat Indonesia. Tagar seperti #Timnas, #Timnas Indonesia, #Ayo Indonesia, #Garuda dan # TerimaKasihIndonesia bermunculan di twitter.

Sejumlah tokoh penting, selebritis sampai orang nomor satu di Indonesia tidak ketinggalan menyatakan rasa terima kasihnya. Presiden Joko Widodo mencoba memberi pujian pada para pemain.  “Jangan patah arang. Ambil pelajaran atas kekalahan. Timnas Indonesia tetaplah semangat-jkw,” tulisnya di akun Joko Widodo@jokowi.

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi ikut memberi pujian. Di akun Imam Nahrawi@imam_nahrawi tertulis “Apapun itu, terima kasih u/ (untuk) Timnas Indonesia atas perjuangannya,”

Berikut Timnas Indonesia di Piala AFF 2016.

19 November 2016: Thailand 4-2 Indonesia (Babak Penyisihan Grup A)
Indonesia masuk grup neraka di Piala AFF 2016. Sebagai lawan pertama, mereka harus menghadapi Thailand di Philippine Stadium 19 November 2016 lalu.

Dalam laga itu Skuat Garuda menyerah 2-4. Thailand menang lewat Peerapat Notchaiya serta tiga gol dari Teerasil Dangda. Sedangkan dua gol Indonesia dibuat oleh Boaz Salossa dan Lerby Eliandy.

-------------------
22 November 2016: Indonesia 2-2 Filipina (Babak Penyisihan Grup A)
Indonesia sempat tampil mengejutkan dalam laga ini. Tim Merah-Putih unggul cepat di menit ke-7 lewat aksi Fachrudin Aryanto.

Namun di menit 31, Filipina dapat menyamakan kedudukan lewat gol Misagh Bahadoran. Indonesia kembali unggul berkat Boaz di menit 68. Namun keunggulan itu gagal mereka pertahankan. Sebab pada menit 82 gawang Kurnia Meiga dijebol oleh Phil Younghusband.

25 November 2016: Singapura 2-1 Indonesia (Babak Penyisihan Grup A)
Penampilan yang lebih mengejutkan diperlihatkan Indonesia dalam laga ini. Sempat tertinggal 0-1, Indonesia akhirnya sukses menutup duel dengan kemenangan 2-1.

Singapura unggul lebih dulu lewat gol Khairul Amri menit 27. Namun Indonesia berhasil bangkit di babak kedua. Kedudukan berbalik usai Andik Vermansyah mencetak gol di menit 68 dan Stefano Lilipaly menit 85.

-------------------
3 Desember 2016: Indonesia 2-1 Vietnam (Leg Pertama Semifinal)
Tampil di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Indonesia kembali memperlihatkan penampilan yang mengagumkan. Vietnam yang berstatus sebagai juara grup B, dikalahkan dengan skor 2-1.

Gol Indonesia dibuat Hansamu Yama menit ke-7 dan penalti Boaz Salossa menit 50. Sementara gol Vietnam dicetak Nguyen Van Quyet menit 17.

-------------------
7 Desember 2016: Vietnam 2-2 Indonesia (Leg Kedua Semifinal)
Persaingan menegangkan terjadi di My Dinh National Stadium. Vietnam yang dipaksa menang, justru ketinggalan lebih dulu di menit 54.

Namun tuan rumah mampu bangkit di penghujung pertandingan. Vietnam mencetak dua gol pada menit 83 dan 90+3. Masing-masing gol diciptakan Vu Van Thanh serta Vu Minh Tuan.

Untungnya dewi keberuntungan memihak pada Indonesia. Di babak tambahan, Manahati Lestusen dapat menyamakan kedudukan lewat eksekusi penalti. Hukuman penalti itu diberikan wasit sebab Ferdinand Sinaga dijatuhkan di dalam kotak terlarang. Secara aggregat, Indonesia unggul 4-3.

-------------------
14 Desember 2016: Indonesia 2-1 Thailand (Leg Pertama Final)
Indonesia kembali melakukan comeback di leg pertama final Piala AFF. Sempat tertinggal dari Thailand, Skuat Garuda akhirnya dapat mengakhiri laga dengan kemenangan.

Thailand sempat unggul lewat sundulan Teerasil Dangda. Namun kedudukan berbalik berkat gol Rizky Pora menit 65 dan Hansamu Yama menit 70.

-------------------
17 Desember 2016: Thailand 2-0 Indonesia (Leg Kedua Final)
Kemenangan pada leg pertama jadi modal bagus untuk bermain di Stadion Rajamangala. Namun apa mau dikata, keberuntungan justru tidak memihak pada Indonesia.

Thailand tampil percaya diri dan akhirnya menang 2-0. Gawang Kurnia Meiga dua kali dijebol Sirod Chatthong . Dengan keadaan ini aggregat berubah jadi 3-2 untuk keunggulan Tim Gajah Perang.

(ind/bbs)