BATAMNEWS.CO.ID, Jakarta - Wasit untuk final Piala AFF 2016 yang pertemukan Indonesia vs Thailand sudah ditunjuk AFC yaitu Jumpei Iida. Wasit asal Jepang ini bakal memimpin jalannya pertandingan leg pertama.

Pertandingan leg pertama final akan dipimpin empat official asal Negeri Matahari Terbit. Selain Iida yang bertindak sebagai wasit utama, tiga orang lainnya adalah Yagi Akane dan Ochi Shinji (hakim garis) serta Okabe Takuto (wasit cadangan).

Berdasarkan rekam jejaknya, Iida merupakan wasit yang cukup kejam. Tercatat wasit berusia 35 tahun itu pernah mengusir Tomo Sugawara, pemain klub J2 League Tokyo Verdy, pada detik kesembilan selepas kick-off pertandingan melawan Sagan Tosu, 15 April 2009.

Selain itu, Iida yang sudah mengantongi lisensi FIFA juga pernah memimpin pertandingan Melboune Victory vs Liverpool di laga pra-musim 2013-2014. The Reds menang 2-0 di depan 95 ribu penonton yang memadati Melbourne Cricket Ground.

Nah, seperti apa profil Jumpei? Berikut ini kami rangkum 5 fakta menariknya:

1. Jika anda masih ingat ketika Indonesia pesta gol ke gawang Guam dalam kualifikasi Piala Asia U-16 2012, maka wasit yang memimpin laga itu adalah Jumpei Iida. Dalam pertandingan di Stadion Nonthaburi Jumpei memimpin pertandingan Indonesia melawan Guam yang berakhir 17-0! 17 September 2011.

Adapun 17 gol Indonesia U-16 saat itu dicetak Ichsan Kurniawan (5 gol), Terens Owang Puhiri (4 gol), Sabeq Fahmi (1), Tedi (4 gol), Hariansyah (1 gol), dan Marthinus Asso (2 gol).

2. Iida Jumpei juga tercatat pernah memimpin pertandingan yang diikuti klub Indonesia. Yaitu Persibo Bojonegoro dan Semen Padang. Dua klub Indonesia ini dipimpin wasit Jumpei saat bermain di Piala AFC 2013.

Tepatnya ketika Persibo melawat ke markas Yangon United di penyisihan Grup F dan perempat final leg pertama East Bengal vs Semen Padang. Dua pertandingan itu sama-sama berakhir dengan kekalahan untuk Persibo dan Semen Padang.

3. Jumpei mendapat lisensi wasit FIFA sejak 2011 silam. Sejak saat itu, Jumpei sudah memimpin 51 pertandingan internasional, baik klub maupun negara.

Dari 51 pertandingan itu Iida Jumpei mencabut 165 kartu kuning (83 tim tuan rumah, 82 tim tamu), 6 kartu merah (5 tim tuan rumah, 1 tim tamu), dan 13 penalti (7 tim tuan rumah, 6 tim tamu).

4. Wasit asal Jepang ini juga tercatat sebagai wasit yang pernah mencabut kartu merah tercepat di dunia. Rekor itu dicatatnya dalam pertandingan Tokyo Verdy vs Sagan Togu di ajang J-League 2 pada 2009.

Jumpei memberi kartu merah kepada gelandang Sagan Tosu Tomo Sugawra pada detik kesembilan begitu pertandingan dimulai. Kartu merah dicabut karena Iida Jumpei menganggap Tomo Sugawara melakukan pelanggaran berat yang disengaja terhadap pemain lawan.

5. Jepang saat ini memiliki 7 wasit dengan lisensi FIFA. Salah satu dari 7 wasit itu adalah Iida Jumpei yang mendapatkan lisensi FIFA pada 2011. Sedangkan 6 wasit Jepang lain yang juga memiliki lisensi FIFA adalah Hiroyuki Kimura, Takuto Okabe, Ryuji Sato, Tojo Minoru, Toma Masaaki, dan Yudai Yamamoto.

Pada pertandingan Indonesia vs Thailand, Rabu (14/12/2016) mendatang, Jumpei akan didampingi Yagi Akane (asisten wasit I), Ochi Shinji (asisten wasit II) dan Okabe Takuto (wasit keempat).

(ind/bbs)