Bright PLN Batam Usulkan Naik Tarif Capai 58 Persen

Bright PLN Batam Usulkan Naik Tarif Capai 58 Persen

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Bright PLN Batam dikabarkan mengusulkan kenaikan tarif hingga 58 persen.

Sebelumnya PLN mengajukan kenaikan 47 persen untuk kalangan rumah tangga.

"Ternyata dlm pembahasan tadi PLN mengajukan usulan kenaikan tambahan dari 47%  menjadi 58%, tadinya mau dinaikkan menjadi 1352 per Kwh sekarang malahan diusulkan 1400 per Kwh," ujar sumber batamnews.co.id.

Dalam pembahasan itu dihadiri Plt Distamben Kepri. Dalam rapat tersebut ia mengatakan Gubernur Kepri Nurdin Basirun setuju pembahasan kenaikan tarif listrik yang diajukan Bright PLN Batam dilanjutkan.

"Masih dalam pembahasan dan perdebatan," ujar Wakil Ketua Komisi II Sirajuddin Nur saat di konfirmasi batamnews.co.id, Jumat (9/12/2016) siang.

 

Merugi

Perdebatan pembahasan karena Bright PLN Batam mengajukan kenaikan tarif listrik di Batam sebesar 47 persen. Bright PLN Batam mengaku merugi di segmen rumah tangga.

Untuk itu, Gubernur Kepri sejauh ini masih menunggu hasil pembahasan dari DPRD Kepri yang dibahas di Komisi II dan III.

"Belum ada persetujuan, gubernur menunggu rekomendasi dari DPRD Kepri terlebih dahulu," kata Pilitisi PKB ini menjelaskan.

Saat disinggung apakah ada kemungkinan tarif listrik yang diajukan Bright PLN Bata sebesar 47 persen bakal disetujui. Pria yang akrab disapa Sira ini menjawab singkat. "Ada kemungkinan," kata dia.

Sirajuddin mengatakan, untuk memberikan rekomendasi, yang pasti DPRD Kepri terus mempelajari dan mendalami alasan-alasan yang diajukan Bright PLN Batam.

Ketua Komisi III DPRD Kepri, Saproni saat dikonfirmasi hanya menjawab singkat terkait pembahasan kenaikan tarif PLN Batam. "Sedang dibahas nih mas," kata Saproni menjawab singkat.

 

[is]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews