Ini Alasan Gubernur Kepri Tidak Kunjungi Korban Kapal TKI Tenggelam

 Ini Alasan Gubernur Kepri Tidak Kunjungi Korban Kapal TKI Tenggelam

Nurdin Basirun, Gubernur Kepri. (foto: batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Tenggelamnya speed boat berisi 93 penumpang TKI di perairan Teluk Mata Ikan, Nongsa, Batam memberikan duka bagi masyarakat. Tidak hanya keluarga, masyarakat Kepri juga ikut berduka.

Puluhan orang TKI ilegal yang tenggelam di perairan Tanjungbemban, sebagian besar berasal dari Lombok, Pulau Jawa dan Sumatera.

Hingga saat ini, Gubernur Kepri Nurdin Basirun belum mendatangi lokasi dan menyambangi korban yang selamat. Nurdin yang juga Ketua Nasdem Kepri sedang mempersiapkan rencana kedatangan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh ke Batam menjadi fokus utama Nurdin.

Ketika disinggung Batamnews.co.id alasan tidak mengunjungi korban kapal TKI yang tenggelam, Gubernur Kepri menyampaikan alasannya.

"Saya sudah kirim tim buat ikut mencari korban kapal tenggelam, jadi saya tidak harus ikut juga mencari seperti waktu kejadian kapal pompong yang tenggelam di Pulau Penyengat, karena mereka kaki tangan saya di kala ada urusan yang tidak perlu saya turun," ujar Gubernur Kepri Nurdin Basirun saat didampingi Walikota Batam meresmikan peluncuran Pertamax Turbo di Batam, Kamis (3/11/2016) di SPBU 11.294.703 (samping Thrive) Jalan Yos Sudarso, Baloi Kolam, Lubukbaja, Batam.

Nurdin menuturkan, Provinsi Kepri pun juga memberikan dukungan immateriil dan materiil bagi korban kapal tenggelam.

Nurdin mengakui, perhatiannya tidak sama seperti saat dirinya turut melakukan pencarian korban kapal pancung yang tenggelam di Pulau Penyengat, Tanjungpinang.

"Saya bukan tidak merespon atas tragedi kapal TKI Ilegal yang tenggelam, namun ada hal yang prioritas menyiapkan kedatangan Ketua Umum Nasdem Surya Paloh serta kepentingan Kepri lain. Lagian pula saya sudah kirim tim buat ikut mencari korban kapal tenggelam, jadi saya tidak harus ikut," pungkasnya.

(jim)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews