BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Sebanyak 18 orang jasad TKI korban kapal tenggelam di perairan Tanjungbemban, Teluk Mata Ikan, Nongsa, Batam saat ini sudah berada di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara. Mereka terdiri dari 7 orang laki-laki, 10 orang perempuan dan satu orang bayi.

Kapolda Kepri Brigjen Pol. Sam Budigusdian mengatakan, jumlah total penumpang kapal tersebut saat masih simpang siur. Sebelumnya penumpang berjumlah 93 orang dan 3 awak kapal.

"Masih didalami, jumlahnya masih simpang siur. Ada kata penumpang yang selamat tadi penumpang berjumlah 98 dan 3 orang awak kapal," ujar Kapolda.

Kata Kapolda, para TKI ini berangkat menggunakan paspor biasa (pelancong), dan harus segera kembali ke Indonesia karena masa limit tinggalnya sudah habis.

"Posisi tenggelam sekira lima mil dari garis pantai, korban yang selamat ditolong oleh nelayan dan pemilik kapal sudah diamankan," ujarnya.

Namun, identitas pemilik kapal itu belum disebutkan.

Kapolda menambahkan, jalur pelayaran yang digunakan dari Malaysia menuju Batam menggunakan jalur International.

Saat ini tim Satuan Gabungan (Satgas) masih melakukan pencarian korban lainnya. "Pencarian akan terus dilakukan selama 7 hari ke depan," kata Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad di lokasi.

[isk]