Ketua PGRI Batam Intimidasi Jurnalis Perempuan, Korban: Saya Seperti Mau Dibunuh!

Ketua PGRI Batam Intimidasi Jurnalis Perempuan, Korban: Saya Seperti Mau Dibunuh!

Aksi unjuk rasa jurnalis di Kepri terkait kekerasan beberapa waktu lalu (Foto: Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Rustam Efendi, diduga melakukan pengancaman dan intimidasi terhadap seorang jurnalis perempuan yang bekerja di media lokal di Batam. 

Ia terkesan tak terima dengan sorotan tajam terhadap Dinas Pendidikan Kota Batam terkait isu adanya suap terhadap pejabat dinas dari kepala sekolah.

Tindakam ancaman yang dilakukan berupa kata-kata verbal dan gerakan yang dinilai sebagai bentuk ancaman.

“Awas ya kalau beritanya nggak sesuai, nanti saya (dengan tangan yang dibuat dengan gerakan seolah ingin membunuh yang tangan yang dibuat seperti sabetan di leher)," ujar Rustam bernada kesal, saat di Gedung LAM Jalan Engku Putri, Batam Centre, seperti diceritakan korban kepada batamnews.co.id, Senin (24/10/2016).

Jurnalis yang bekerja untuk Batampos itu, YN, sempat mewawancarai Rustam terkait dugaan suap dari kepala sekolah tersebut.

Baca juga:

Diduga Intimidasi Jurnalis, Ketua PGRI Rustam Efendi: Bercanda Aja Itu

 

Namun saat ditanya, sepertinya Rustam seperti terusik dan membantah hal tersebut.

"Tidak ada itu, siapa yang bilang, tidak ada sogok menyogok," kata Rustam.

Awalnya proses wawancara berlangsung dengan baik. YN pun juga menutup wawancara.

Ia memeriksa handphone setelah menutup wawancara, YN menoleh ke arah Rustam di saat itulah Rustam mengeluarkan kata-kata yang bersifat ancaman.

"Saat itu saya tidak berpikir bahwa dia terusik dengan pertanyaan tersebut, sesudah saya tutup wawancara Bapak itu langsung bicara dengan nada mengancam sambil melakukan gerakan seperti ingin membunuh, jika berita yang saya tulis tidak sesuai dengan keinginannya," ujar YN yang tampak shock saat menceritakan perlakuan Rustam.

Rustam diduga kuat terlibat dalam upaya suap di lingkungan Dinas pendidikan dan merupakan aktor dibalik penjualan LKS.

Ketua PGRI tersebut saat dikonfirmasi mengenai tindakan yang dilakukan wartwan tersebut menyebutkan bahwa ia hanya bercanda.

"Bercanda aja itu tadi, nggak serius lah," kata Rustam.

 

[ret]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews