Juru Mudi Pompong Maut: Angin Kencang, Hujan Lebat, Tiba-tiba Air Mulai Masuk Kapal ...

Juru Mudi Pompong Maut: Angin Kencang, Hujan Lebat, Tiba-tiba Air Mulai Masuk Kapal ...

Petugas mengidentifikasi korban yang tewas tenggelam pompong menuju Pulau Penyengat (Foto: Aji/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Sebuah kapal pompong tujuan Pulau Penyengat, Tanjungpinang, tenggelam di tengah perjalanan, Minggu (21/8/2016) pukul 09.30 WIB. Pada saat itu cuaca tengah buruk.

Juru mudi pompong, Said Ismarullah, menceritakan detik-detik menegangkan serta mengenaskan itu. 

Pada pukul 09.00 WIB kapal dalam perjalanan menuju Pulau Penyengat dari pelabuhan pompong Tanjungpinang. 

“Saat itu membawa penumpang 16 orang,” ujar Said kepada petugas kepolisian saat dimintai keterangan.

 

Sejumlah pengemudi pompong membantu pencarian (Foto: Istimewa)

 

Keberangkatan pompong tersebut disebutkan sudah sepengetahuan petugas pelabuhan setempat.

Namun di tengah perjalanan di perairan antara Penyengat dan Tanjungpinang, tiba-tiba angin bertiup dahsyat dari arah barat.

“Saat itu hujan juga lebat, serta ombak tinggi” ujar dia. 

Namun Said terus memaksa untuk tetap berangkat ke Pulau Penyengat. Tak berapa lama air mulai masuk kapal.

“Penumpang kemudian panik dan kapal pun terbalik,” ujar dia.

Adapun Identitas korban Sementara: 

1. Wiwit sugiarti, pr, 24 . 08. 1989,jl. Prmuka lorong bali no 34, irt (Meninggal)

2. Rahmiyana, Pr, 28.01.1989, jalan uring batu rusa kec.marewang kab. Bangka, pn (Meninggal)

3. H.idrus ahmad, lk, 16.11.1954, jl. Istana laut penyengat, karyawan suasta (Meninggal)

4. Yurdaningsih, 50 thn, Pr, irt, Jl. Haji Ungar Lorong sulawesi No.15 (Meninggal)

5. Said Ismarullah, 36 tahun, lk, Penyengat, Tekong Kapal (Selamat) 

6. Resty, 26 tahun, pr, Batu Aji Batam (Selamat)

 

[snw]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews