BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Musibah pompong tenggelam di perairan antara Tanjungpinang dengan Pulau Penyengat merenggut 10 nyawa penumpang. Dua orang diantaranya adalah anak-anak. 

Kejadian itu berlangsung cukup cepat. Menurut keterangan saksi mata, Saud Fahrul, pada saat itu angin barat bertiup kencang. 

Pengemudi pompong itu menceritakan, pompong yang ditumpangi belasan orang itu sempat berputar sebelum terbalik dan karam. 

"Pompong dikemudikan Said diterpa angin ribut, tiba-tiba tenggelam," ujar Saud, saat ditemui di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Tanjungpinang, Minggu (21/8/2016).

Baca juga:

Tragis! 8 Orang Korban Pompong Maut Ternyata Satu Keluarga

Melihat kejadian itu, beberapa pengemudi pompong lainnya langsung mengejar dan memberikan bantuan.

Berikut petugas BPBD dan Tagana, TNI AL dan Polres Kota Tanjungpinang, ikut terjun ke lokasi.

Saat ini petugas masih terus melakukan pencarian 5 penumpang lainnya yang belum ditemukan.

Hingga saat ini ada 10 orang dinyatakan tewas dalam musibah tersebut. Sedangkan dua orang lagi selamat dan 5 orang masih dinyatakan hilang.

Berita lainnya:

Calon Pengantin Ikut Jadi Korban Tewas Pompong Maut di Tanjungpinang

[aji]