BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Pelaku pariwisata akan secara rutin mengadakan forum yang terkait dengan penanganan permasalahan yang terjadi di Batam.

Setelah terjadi penggerebekan terorisme di Batam beberapa waktu lalu, pariwisata memang tidak menunjukkan penurunan yang signifikan namun hal tersebut harus diantisipasi ke depannya.

"Melalui forum yang berisikan pelaku pariwisata, seperti PHRI, HPI, IHGMA, dapat melakukan koordinasi," ujar Andika, Ketua ASITA DPP Kepri saat diskusi di kampus BTP, Jumat (12/8/2016).

Penangangan masalah mengenai koordinasi untuk persoalan yang menyangkut pariwisata dapat dilakukan secara berkesinambungan supaya lebih efektif.

"Jangan hanya terjadi peristiwa saja, namun forum ini dapat dilakukan secara berkesinambungan untuk agar lebih maksimal," kata Andika.

Febriansyah, Sekjen ASITA Kepri juga menambahkan forum ini nantinya akan ada unsur pemerintah, keamanan dan media.

"Forumnya juga harus berisi unsur pemerintahan, keamanan (kepolisian) dan media sehingga lebih efektif untuk menangani masalah yang menyangkut pariwisata," ujar Febriansyah.

(ret)