Freddy Budiman Tewas, Ini Komentar Mantan Teman Kencan

Freddy Budiman Tewas, Ini Komentar Mantan Teman Kencan

Anggita Sari. (foto: istimewa)

BATAMNEWS.CO.ID, Jakarta - Gembong narkoba Freddy Budiman menjadi salah satu terpidana mati yang dieksekusi dinihari tadi. Kabar tewasnya gembong narkoba tersebut telah sampai ke Anggita Sari, mantan teman kencannya.

Anggita Sari menuliskan kedukaannya melalui akun Instagramnya. “Never look down on anyone, only God can judge & only God sits that high…RIP,” begitu tulis Anggita Sari, Jumat (29/7/2016).

Model yang kerap tampil seksi tersebut juga mengucapkan terima kasihnya kepada Freddy. “Terima kasih, telah menjadi sosok kakak, sahabat, pemberi pelajaran hidup. Untuk tidak mudah menyerah di tiap kegagalan, untuk kuat menjalani hidup, untuk lebih mendekatkan diri selalu beribadah kepada Tuhan sebagaimana pun buruknya kita,” lanjut Anggita.

Dia juga sedikit bercerita tentang hubungan asmaranya dengan Freddy yang sempat jadi hujatan banyak orang. “Bertahun-tahun berjuta cacian terlontar kepada kami padahal hubungan kami hubungan yg sangat baik, sangat jauh berbeda seperti yg diberitakan publik. Tenanglah dan tetap tersenyum di dunia baru mu… Sebagaimana tenang & senyum mu di dunia lamamu.,” kata Anggita.

Anggita juga mengucapkan maaf kepada awak media karena telah menolak berkomentar soal eksekusi mati Freddy Budiman. “Maaf kepada seluruh media atas penolakan komentar ketika mencoba menghubungi saya. Karena ada yang lebih ber hak untuk berkomentar,” kata Anggita.

Sebelum dieksekusi, Freddy Budiman sudah menyampaikan permintaan terakhirnya.

Namun di dalam keinginannya itu tak satupun terselip ingin bertemu wanita yang pernah dekat dengannya yakni Anggita Sari. Permintaan terakhirnya hanyalah minta dimakamkan di kampung halamannya di Surabaya.

"Permintaan terakhir yang khusus yaitu minta dimakamkan di Surabaya. Kampung halamannya. Dia kan arek Suroboyo," kata pengacara Freddy Budiman, Untung Sunaryo saat keluar dari Pulau Nusakambangan, beberapa hari lalu.

Menurut dia, selain meminta agar dimakamkan di Surabaya, Freddy juga minta agar keluarganya datang menemuinya di Nusakambangan sebelum pelaksanaan eksekusi mati.

"Dia juga minta dipertemukan keluarga. Keluarganya juga sudah datang semua kan. Ada mamanya, kakaknya, anaknya, cuma apa yang dibicarakan saya tidak tahu," ujar dia yang bertemu langsung oleh Freddy Budiman.

Menurut dia, Freddy sudah menyerahkan seluruhnya kepada Allah SWT, sudah pasrah dan tobat nasuha.

Bahkan Freddy juga menyampaikan permintaan maaf dan pamit kepada seluruh rakyat Indonesia, Kajagung, Kapolri, Kepala BNN dan MA.

(ind/bbs)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews