BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Pembobolan sebuah villa di Bukit Harimau, Sekupang, Batam, cukup mencurigakan. Diduga pelaku sudah mengetahui seluk beluk villa.

Rumah yang dihuni warga negara Singapura dan Jerman itu membongkar brankas berisi berupa dolar Singapura, dolar Amerika, dan rupiah. 

Kanit Reskrim Polsek Sekupang, Ipda Buhedi Sinaga mengatakan bahwa pelaku seperti mengetahui seluk beluk dan situasi di lokasi.

Kuat dugaan pelaku adalah orang dalam atau bekerja sama dengan orang dalam yang mengetahui seluk beluk villa tersebut.

"Setelah kita olah TKP, dan laporan dari teknisi CCTv, kabel CCTv sudah dalam keadaan tercabut," kata Buhedi di lokasi kejadian.

Pelaku masuk dari jendela yang dicongkel dengan sebuah alat, kemudian lemari yang digunakan untuk menyimpan brangkas dijuga dibuka secara paksa.

Namun, yang mencurigakan kalau setelah masuk dalam kamar, pelaku sepertinya langsung menuju lemari yang berisikan brankas.

Sementara, keadaan di dalam kamar tidak berantakan, hanya satu pintu lemari tersebut yang terbuka.

"Kamarnya tidak berantakan, hanya lemari yang menyiman brangkas yang terbuka," ujar Buhedi.

Polisi telah melakukan olah TKP dan mengambil sidik jari orang yang berada di villa tetsebut. Dan memeriksa dua orang yang setiap malam berada di villa.

"Kita sedang meminta keterangan dari seorang wanita yang bekerja sebagi pembantu, dan satu pria yang juga bekerja di villa itu," ujar Buhedi.

Dari pembobolan yang terjadi, diperkirakan kerugian lebih dari Rp 100 juta, sebab pelaku menggasak uang Rp 30 juta, 4000 dolar Singapura, 2000 Us dolar, dan sebuah kotak.

"Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta," ujar Buhedi Sinaga.

[edo]