Nusron Wahid: Teroris Berkedok Agama Itu Nyata

Nusron Wahid: Teroris Berkedok Agama Itu Nyata

Nusron Wahid. (foto: ist/rmol)

BATAMNEWS.CO.ID, Jakarta - Aksi teror yang terjadi di sejumlah negara seperti bom bunuh diri di Madinah, Arab Saudi dan Solo, Indonesia, menunjukkan agama hanya dijadikan kedok bagi sekelompok orang yang ingin berbuat kekacauan.

Hal tersebut disampaikan oleh mantan Ketua GP Ansor Nusron Wahid soal apa yang terjadi dalam beberapa hari ini. "Kelas membuktikan bahwa kelompok teroris berkedok agama adalah ancaman nyata. Karena itu pemerintah harus lebih berkosentrasi mengedukasi masyarakat akan pemahaman Islam yang memang dirahmati oleh Allah," Nusron di sela-sela kunjungan kerjanya di Kuala Lumpur, Malaysia Selasa (5/7/2016).‎

"Buktinya orang bunuh diri dan sebelumnya mengucapkan syahadat. Apa kalau tidak agama? Ini peringatan dini pemerintah untuk serius menanamkan tentang pemahaman nilai-nilai agama Islam yang inklusif dan berbasis rahmatan lil alamin," ujar Nusron.

‎Menurut politikus Golkar itu, hanya segelintir umat di Indonesia yang memiliki pemahaman yang salah mengenai agama Islam. Namun, jika pemahaman salah tersebut dibiarkan terus hidup, citra Islam di Indonesia akan terkena dampaknya.

Contohnya, lanjut Nusron, pemahaman akan ada imbalan mati syahid karena melawan negara. "‎Modus bom di Solo yang didahului dengan mengucapkan kalimat syahadat, apa motifnya? Pasti menunjukan seakan-akan mati syahid. Ini menandakan ada salah paham. Kita dimusuhi, bahkan negara yang sah ini, apalagi kantor polisi dimusuhi," tegas kepala BNP2TKI ini.

(ind/jpnn)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews