BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Jajaran kepolisian membentuk 22 Pos Pam (pengamanan) Lebaran di sejumlah wilayah di Kepulauan Riau. Pos pengamanan itu untuk pra dan pascalebaran.

"Pos Pam untuk Kepulauan Riau totalnya ada 22, sementara untuk Pos Pelayanan Kesehatan ada 20. Sedangkan di Kota Batam ada 5 Pos Pam dan 5 Pos Pel," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Kepri melalui Kasubdit Gakum Dirlantas Polda Kepri, AKBP Eko Kurniawan, usai jumpa pers dengan BPJS Kesehatan, Rabu (29/6/2016).

Eko menambahkan, Pos Pam dan Pos Pel tersebut aktif mulai Kamis 30 Juni 2016 atau H -7 hingga H +7 lebaran. Titik-titiknya seperti di Pelabuhan Batam Centre, Punggur, Sekupang, Nagoya Hill, Jembatan Barelang.

"Petugas Pos Pam dan Pos Pel akan disiagakan selama 24 jam," kata Eko.

Di kesempatan yang sama, Manajer Jasa Raharja wilayah Batam, Haryo Pamungkas mengatakan, untuk korban laka lantas dijamin oleh Jasa Raharja. 

"Untuk mudik lebaran kita sudah persiapan program, seperti Pra dan pasca lebaran. Nanti kami akan memonitor jumlah kecelakaan," kata dia.

"Korban laka lantas, Jumlah yang ditanggung Jasa Raharja sebesar Rp10 juta, seandainya biayanya lebih akan diteruskan oleh BPJS Kesehatan," ujar Haryo.

"Kami akan akan berikan surat jaminan pada rumah sakit, dan apabila biayanya lebih Rp10 juta dengan ketentuan korban tersebut adalah peserta aktif BPJS maka dia menjadi tanggung jawab BPJS," tambahnya.

Sementara untuk pramudik, lanjut Haryo, pihaknya akan memasang spanduk-spnaduk untuk mengimbau agar masyarakat mentaati lalu lintas. 

Selain itu pihaknya juga memberikan pelayanan kesehatan pada petugas, sehingga nantinya petugas bisa lebih fit dalam menjalankan tugas.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Kepala Dinas Kota Batam, Candra Rizal. Ia mengatakan pada Pos Pel nanti akan disiagakan mobil ambulance, personil sebanyak tiga orang termasuk tenaga medis. 

"Satu pos tiga orang, pelayanan selama 24 jam," ujarnya.

[is]