BATAMNEWS.CO.ID, Tanjugpinang - Tersangka kasus penadahan sepeda motor, Sandro, tak menyangka bakal berurusan dengan pihak kepolisian. Sandro sempat curiga, sepeda motor yang ia beli adalah hasil curian.

“Karena jualnya malam-malam saya  bayar Rp850 dulu, sebab saya sudah mulai curiga ini pasti motor curian," ujar Sandro, Sabtu (14/5/2016).

Sandro mengaku baru pertama kali membeli motor curian tersebut. Sedianya motor itu akan ia beli seharga Rp3,5 juta. 

Namun Sandro pun akhirnya ditangkap setelah polisi menemukan sepeda motor Vixion curian itu berada di tangannya.

Ia tak berkutik hingga digelandang ke Polsek Bestari. Dua orang pelaku yang menjual kepadanya pun diringkus. 

Dia kini menghadapi tuduhan sebagai seorang penadah dengan sangkaan Pasal 480 KUHP tentang Penadahan.

Sedangkan dua orang pelaku diketahui pemain lama. Mereka kerap beraksi. Mereka mencuri dengan alasan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Sebelumnya untuk dipakai sendiri bang," kata Heri, salah satu tersangka.

Ketiganya kini mendekam di balik jeruji teralis besi Polsek Bukit Bestari.

[snw]