Kronologi Lengkap Pelaku Membunuh Feby Hingga Membalas SMS Ibunya

Kronologi Lengkap Pelaku Membunuh Feby Hingga Membalas SMS Ibunya

Ilustrasi. (foto:ist/net)

BATAMNEWS.CO.ID, Yogyakarta - Pelaku pembunuhan terhadap Feby Kurnia (19), mahasiswi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) akhirnya tertangkap. Pelaku diketahui bernama R. Eko Agus Nugroho (26) dan sehari-hari petugas kebersihan kampus UGM.

Pelaku berhasil ditangkap jajaran Opsnal Sat Reskrim Polres Sleman di pinggir jalan depan rumah pelaku di Dusun Jati, Wonokromo, Pleret Bantul, Selasa tanggal 3 Mei 2016 sekitar pukul 16.45 WIB saat akan pulang ke rumahnya.

Dari informasi yang didapat Batamnews.co.id, pada hari Kamis, 28 April 2016 sekitar pukul 06.00 WIB di kampus FMIPA UGM lantai 5 korban datang ke tempat kuliah. Feby masuk ke kelas 507 dan ia merupakan yang pertama datang ke kelas.

Saat itu, pelaku sedang membersihkan sebelahnya yaitu kelas 506. Kemudian korban pergi menuju kamar mandi wanita. Pelaku menyusul korban ke dalam dan langsung mencekik korban hingga meninggal dunia.

Setelah itu, korban dibopong ke dalam kamar mandi paling ujung dan menaruh korban di lantai sambil menutupi wajahnya dengan kerudung. Kemudian pelaku mengambil dua HP milik Feby, power bank dan STNK motor milik korban dari dalam tas serta kunci motor di dalam saku korban.

Korban kemudian ditinggalkan dengan mengunci pintu kamar mandi dari luar. Pelaku kemudian melanjutkan kembali pekerjaan membersihkan kelas hingga pukul 08.30 WIB.

Saat itu, pelaku bertemu Mirna, petugas pembersih toilet. Mirna berpesan bahwa toilet ujung jangan dibuka karena kerannya rusak.

Selanjutnya, pelaku membawa sepeda motor milik korban dan menitipkan di Terminal Giwangan karena searah dengan jalan ke rumah dan kembali ke kampus untuk menyelesaikan pengumpulan data ke mandor.

Keesokan harinya atau Jumat 29 April 2016, pelaku tetap masuk bekerja seperti biasa pukul 04.30 dan saat bekerja kembali bertemu Mirna.

Selanjutnya, pada pukul 10.00 pelaku kembali ke Terminal Giwangan untuk memindahkan sepeda motor korban ke area parkir di sebelah utara.

Pelaku, Eko Agus Nugroho membenarkan sempat membalas sms dari ibu korban dan mengangkat telepon dari teman korban yang mencari.

Pelaku mengakui melakukan perbuatan tersebut karena kepepet tidak punya uang.

(isk)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews