Mengenang HM Sani si Untung Sabut (2) 

Sani Sukses Berkat Seorang Kepala Penjara

Sani Sukses Berkat Seorang Kepala Penjara

Gubernur Kepri HM Sani bersama sejumlah anggota DPRD Provinsi Kepri semasa hidup. (Foto: Ist/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Semasa hidup Gubernur Kepri HM Sani, banyak memiliki kenangan. Terutama dalam merintis karir hingga dua kali menjagi Bupati Karimun dan dua periode duduk di kursi Gubernur Kepri.

Pada suatu ketika ketika Sani nyaris tidak bisa melanjutkan sekolahnya. Beruntung, seorang kepala penjara dari Pekan Baru datang berkunjung ke Tanjung Balai Karimun dan bertemu dengan orang tuanya. 

Kepala penjara ini menaruh simpati setelah melihat keadaan keluarganya. Sani kemudian dibawa ke Pekan Baru lalu disekolahkan. Di kota ini, Sani pernah bekerja sebagai penghitung tamu di kantor kecamatan dan membuat amplop dari kertas bekas.

Hidup yang lebih baik mulai menghampirinya setelah dia berhasil menamatkan sekolahnya dari APDN Pekanbaru pada tahun 1972. Setelah tamat APDN, dia ditunjuk sebagai Camat Mandau (1973-1976). 

Kemudian pada tahun 1976-1978 dia memegang jabatan sebagai Kabag Personalia sebelum melanjutkan pendidikan di Institut Ilmu Pemerintahan (IIP). Setelah menyelesaikan pendidikan strata-1 di IIP, Muhammad Sani kemudian ditunjuk sebagai Camat Bintan Timur (1980-1982) lalu ditunjuk sebagai Kabag Pemerintahan Kabupaten Kepulauan Riau (1982-1985).

Selama delapan tahun (1985-1993), Muhammad Sani kemudian dipercaya untuk memimpin Kota Administratif Tanjungpinang. Saat dia memimpin di sana, Kota Tanjungpinang tumbuh menjadi kota perdagangan dan jasa serta tujuan wisata yang banyak diminati.

Selanjutnya dari tahun 1993-1995, dia ditarik oleh Gubernur Riau sebagai Kepala Biro Binsos Setwilda Tk.I Riau. Kemudian Muhammad Sani ditugaskan sebagai Sekretaris Wilayah Kodya Batam yang dijabatnya selama lebih kurang empat tahun yaitu dari tahun 1995-1999.

Dua tahun berikutnya (1999-2001), dia ditunjuk sebagai Inspektur Wilayah Provinsi Riau yang sekaligus menjabat sebagai Pejabat Bupati Karimun (1999-2000).

Pada tahun 2001, dia mengundurkan diri sebagai Inspektur Wilayah Provinsi Riau karena akan bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati Karimun. Berkat pengalamannya yang luas di bidang pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan, Muhammad Sani mendapat kepercayaan dari masyarakat Karimun sebagai Bupati Karimun defintif yang pertama.

bersambung...

 

[snw]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews