Jokowi Tidak Ingin Ridwan Kamil atau Ahok Jadi "Pengangguran"

Jokowi Tidak Ingin Ridwan Kamil atau Ahok Jadi "Pengangguran"

Ridwan Kamil. (foto: ist/youtube)


BATAMNEWS.CO.ID, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil buka-bukaan mengenai batalnya ia bertarung di Pilkada DKI Jakarta. Ridwan Kamil menyebut saran dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi pertimbangannya batal untuk bertarung dalam Pilgub DKI Jakarta 2017 mendatang.

Orang nomor satu di Pemkot Bandung ini mengatakan, sejak namanya digadang-gadang untuk bertarung dalam Pilgub DKI Jakarta 2017, dirinya sudah bertemu lebih dari 20 tokoh nasional. Para tokoh memberikan berbagai saran, ada yang memintanya bertahan di Bandung dan maju di DKI Jakarta.

Salah satu tokoh nasional yang ditemui, lanjut Ridwan Kamil, adalah Presiden Jokowi. Dalam sebuah pertemuan, Ridwan Kamil mengungkapkan, Jokowi memberi pesan agar dirinya mengambil keputusan terbaik.

"Presiden Jokowi menyarankan saya mengambil keputusan terbaik. Jangan semata-mata mengejar sesuatu yang lebih besar tapi di depan mata belum terselesaikan dengan baik," kata Emil di Balai Kota Bandung, Senin (29/2/2016).

Menurut Ridwan Kamil, Jokowi mengapresiasi kinerjanya dan juga kinerja Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur DKI Jakarta. "Beliau bilang sebaiknya saya dan Ahok tidak bertanding di Pilgub DKI," ucapnya.

Jokowi beralasan jika Ridwan Kamil  dan Ahok bertarung serta salah satunya terpilih, maka akan ada pihak yang jadi "pengangguran".

"Nanti salah satu kalau kalah tidak berguna untuk negara, kira-kira begitu, logikanya saya mengerti," jelasnya.

Kondisi itu tak lain karena untuk menjadi calon gubernur, maka Ridwan Kamil harus mundur dari jabatannya saat ini. "Kalau Ahok menang, saya nganggur. Atau kalau saya menang, Ahok yang nganggur. Itu mungkin nasihat bijak yang saya pahami dengan baik," tandasnya.

(ind/bbs)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews