Mau Tau Pantai Apa yang Paling Sering Dikunjungi Warga Natuna, Ini Jawabannya

Mau Tau Pantai Apa yang Paling Sering Dikunjungi Warga Natuna, Ini Jawabannya

Pantai Tanjung Natuna, Kepulauan Riau. (Foto: Natuna Snapshot)

BATAMNEWS.CO.ID, Natuna - Jika ditanya lokasi wisata mana yang paling sering dikunjungi masyarakat di Ranai, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau? Jawabannya pasti Pantai Tanjung.

Akhir pekan, Tanjung–begitu biasa dilafalkan warga, pasti menjadi destinasi yang berada di daftar rencana nomor satu setiap keluarga, atau kumpulan anak-anak muda untuk jalan-jalan dan bersantai.

Memang lokasi wisata alam lain cukup banyak di Natuna, namun warga Ranai akan lebih memilih Pantai Tanjung, untuk jalan-jalan yang mudah dan cepat terjangkau lebih kurang 25 menit.

Pantai Tanjung memang tak begitu jauh dari pusat kota di Ranai, jaraknya sekitar 10 kilometer. Sebuah pantai luas akan nampak terpampang di sisi kanan jalan Desa Sepempang dan Desa Limau Manis, Kecamatan Bunguran Timur.

Di pantai ini banyak berdiri pondok-pondok kayu, meja-meja kayu yang memanjakan para pengunjung untuk menikmati suasana alam dengan semilir angin.

Nyiur melambai seakan menari di tengah keelokkan hijaunya suasana pantai. Menyambut kedatangan siapa saja yang melangkahkan kakinya ke Pantai Tanjung.

Bagi penikmat kuliner, jangan lupa memesan kelapa muda, goreng pisang, hingga Kernas–makanan khas Natuna berupa gorengan dari bahan ikan. Harga kelapa muda sekitar Rp8 ribu, sementara gorengan seharga Rp2-3 ribu. Tinggal ambil piring plastik yang sudah disediakan, dan pilih gorengan mana saja yang sesuai selera.

Sore hari ketika pasang mulai surut, pesisir Pantai Tanjung akan menjadi arena yang paling disukai anak-anak untuk bermain.

Kita bisa menyaksikan Pulau Senoa dari pinggir pantai ini. Pulau yang diidentikkan mirip dengan orang yang tengah hamil dan sedang berbaring.

Memang tak ada sunset di Pantai Tanjung, akan tetapi suasana sejuknya pantai dan keramahan warga sekitar membuat agenda jalan-jalan akan menjadi terasa menyenangkan.

Bentuk Pantai ini berbebelok semakin ke ujung, dari sini kita bisa melihat Gunung Ranai yang puncaknya kerap ditutupi awan plus pemandangan pantai yang dipenuhi nyiur melambai.

Pemerintah sendiri belum melakukan polesan berarti di lokasi ini. Namun kendati hanya dikelola warga sekitar yang menyediakan tempat duduk, pondok dan warung, tetap saja, lokasi ini punya keindahan yang selalu tersaji.

Siapa saja bisa mengunjungi Pantai Tanjung tanpa dipungut biaya. Makanya tempat ini paling cocok untuk tempat jalan-jalan efesien, baik dari segi biaya dan waktu perjalanan.

Jika Pantai Tanjung dikelola secara profesional, sekaligus melibatkan masyarakat sekitar, maka dipastikan tempat ini akan menjelma menjadi salah satu surga wisata alam unggulan di Provinsi Kepri.

Nilai tambah dari Pantai Tanjung adalah bibir pantainya yang memanjang dan landai, serta panorama Pulau Senoa dan Gunung Ranai yang membumbi citarasa keindahan alam di Pantai ini.

 

[ns]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews