BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Pada Minggu (7/2/2016), alat bantu navigasi di menara kontrol Bandara Hang Nadim Batam mengalami kerusakan. Pihak otoritas bandara langsung menutup operasional bandara padahal penumpang sedang ramai saat libur Imlek. Apa pentingnya navigasi di penerbangan hingga bandara harus ditutup? Berikut penjelasan ringkasnya.

Navigasi dalam dunia penerbangan adalah hal yang sangat vital. Kerusakan salah satu sistem navigasi bisa berakibat fatal bagi keselamatan penerbangan.
 
Alat-alat navigasi banyak jenisnya. Dan yang terbanyak berada di Menara Pemandu Lalu Lintas Udara (Air Traffic Controller, ATC). Jika alat navigasi di menara ini rusak, akibatnya bisa mengerikan.

Sebab, petugas yang berada di menara ATC bertugas mencegah pesawat terlalu dekat satu sama lain, mencegah tabrakan antarpesawat udara dan pesawat udara dengan rintangan yang ada di sekitarnya selama beroperasi. ATC  membantu pilot dalam mengendalikan keadaan darurat, memberikan informasi yang dibutuhkan pilot (seperti informasi cuaca, informasi navigasi penerbangan, dan informasi lalu lintas udara).

ATC adalah rekan terdekat pilot selama di udara, peran ATC sangat besar dalam tercapainya tujuan penerbangan. Semua aktivitas pesawat diharuskan mendapat mandat terlebih dahulu dari ATC, yang kemudian ATC akan memberikan informasi, instruksi, clearance/mandat kepada pilot atau istilahnya ATC lah yang memegang kekuasaan pesawat boleh mendarat atau tidak dan sebaliknya.

Nah, jika alat komunikasi dan petunjuk antara pilot dan ATC rusak, sangat mungkin pilot bisa salah pendaratan, tabrakan, atau tidak tahu mengenai gangguan cuaca.

(ind/bbs)