Wali Kota Tanjungpinang Akan Kenalkan Penyengat ke Mancanegara di Ajang Festival Pulau Penyengat

Wali Kota Tanjungpinang Akan Kenalkan Penyengat ke Mancanegara di Ajang Festival Pulau Penyengat

Masjid Pulau Penyengat . (Foto: Indonesia.Travel)

BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Pulau Penyengat bakal jadi jualan bagi Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, menarik wisatawan. Pemko Tanjungpinang dan Kementerian Pariwisata bakal menggelar acara spektakuler Festival Pulau Penyengat (FPP). 

Festival tersebut akan digelar pada tanggal 20-24 Februari 2016 mendatang. 

Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah berharap Festival Pulau Penyengat bisa jadi agenda wisata nasional. 

Ia pun berjanji akan mempersiakan event FPP secara matang. 

Lis Darmansyah menyampaikan itu pada saat rapat  persiapan  FPP, beberapa hari lalu, di aula kantor Wali Kota Tanjungpinang.  Rapat tersebut  dihadiri  oleh Wakil Wali Kota Tanjungpinang,  Syahrul SPd,  dan kepala SKPD di lingkungan Pemko Tanjungpinang.

Menurut  Lis,  inilah saatnya, bagi  Pemerintah  Kota Tanjugpinang untuk memperkenalkan Kota Tanjungpinang ke dunia luar atau mancanegara.  

Tak tanggung-tanggung, Dinas Pariwisata dan  Kebudayaan  (Disparbud) Kota Tanjungpinang  akan mengundang peserta dari negeri jiran Malaysia, Brunai Darussalam,  dan Singapura.

Selain peserta luar negeri, juga akan diikuti, peserta dari Provinsi Riau, Jambi, Bangka Belitung,  Sumatera Selatan, Sumatera Utara, dan DKI Jakarta.


Transportasi Ditanggung
Kepala Dinas Parbud Kota Tanjungpinang, Juramadi Esram mengatakan, transportasi dan akomodasi para peserta selama di Tanjungpinang ditanggung pihak Kementerian Pariwisata. Namun hal tersebut khusus bagi peserta dari luar negeri. 

Juramadi pun sudah menghubungi pengurus Persatuan layang-layang dan gasing Malaysia dan Singapura untuk meminta keikutsertaan mereka.  

“Mereka kita harapkan dapat berpartispasi  dalam kegiatan tersebut,” ujar Esram dalam rilis yang diterima batamnews.co.id.

Sedangkan tim dari dalam negeri yang akan di undang diantaranya tim dari Provinsi Riau, Kalimatan Barat, Jambi, Bangka Belitung, Sumatera Utara, DKI Jakarta serta tim dari Kabupaten dan Kota se-Provinsi Kepri seperti dari  Batam. 

Karimun, Lingga, Karimun, Bintan, Anambas, dan Natuna.  Mereka diharapkan berpartisipasi dalam lomba jong, gasing, layang-layang, fotografi, dan lainnya.

 

Lomba Fotografi
Koordinator Sekretariat Festival Pulau Penyengat,  Maswito mengatakan, dalam kegiatan tersebut akan digelar lomba fotografi. Total hadiah mencapai Rp 75 juta dari Kemenpar RI.  

Objek fotonya adalah  tentang Pulau Penyengat. Nantinya 15 finalis yang masuk final dalam lomba foto ini akan diundang oleh Kemenpar RI ke Tanjungpinang untuk melihat Festival Pulau Penyengat.

“Objek foto sudah bisa diambil mulai dari sekarang langsung di Pulau Penyengat. Soal teknis nanti bagaimana bentuk format penilaian, juklak dan juknis  akan di konsultasikan dengan bagian marketing informasi Kemenpar RI di Jakarta sebagai penanggungjawab lomba fotografi ini. Insya Allah dalam minggu depan juklak dan juknis soal lomba fotografi," ujar Maswito yang juga Kasi Promosi Wisata Disparbud Kota Tanjungpinang.

Menurut Maswito saat festival nanti  juga akan dilaksanakan pameran foto yang akan dikoordinir langsung oleh Bagian Humas dan Protokol Setdako Tanjungpinang. Masyarakat yang punya foto-foto lama, panitia siap untuk memindai foto tersebut  untuk ikut pameran.

Acara ini juga melibatkan dan didukung juga oleh para penulis blog (blogger) yang bernaung dalam komunitas Blogger Kepri. 

 

[snw]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews