BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Endi Mulyono (40) warga Melchem, Batuampar ditikam setelah menegur seorang pria yang sering datang ke kosnya tinggal, Rabu (20/1/2016) sekitar pukul 15.45 WIB. Pasalnya, di kos itu sering terjadi kehilangan.

"Jangan ke sini-sini lagi, sudah banyak barang-barang anak kos dan ibu kos yang hilang, nanti malah kamu yang kena tuduh," ujar Endi di RS Budi Kemuliaan, Seraya.

Setelah menegur, Endi langsung menuju ke kamar mandi yang berada di kos itu. Setelah selesai mandi, pelaku kemudian datang menghampiri korban dan langsung menghujamkan senjata tajam ke arah korban dengan membabi buta.

"Mendadak pria itu langsung menikam dengan sebilah pisau," kata Endi.

Sebelum menikam, pria asing itu mengatakan,"Kamu tahu siapa pemilik kos ini," ujar Endi menirukan ucapan pria itu.

Setelah menghujamkan senjatanya, pelaku melarikan diri dan meninggalkan Endi yang sudah tak berdaya bersimbah darah.

"Setelah dia menyerang saya, orangnya langsung kabur," papar korban.

Aries (55), warga yang ikut mengantar korban ke rumah sakit dengan mobil pick up, mengatakan ia tidak mengenali korban dan kejadian itu. Saat itu, ia melihat di bagian belakang mobil sudah ada pria yang tergeletak bersimbah darah. Ia lalu mengantar korban.

"Saya tidak kenal sama korban, saya hanya ikut antar korban aja karena kasihan melihat korban pada waktu itu sedang sekarat di sebuah mobil pick up. Tidak mungkin saya tidak menolong, apalagi ini manusia," terang Aries.

Aparat Polsek Batuampar masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku yang telah menikam Endi tersebut.

"Saat ini kita sedang menyelidiki pelaku yang menikam korban,"kata Kanit Reskrim Polsek Batuampar, AKP Andi Sofian.

"Dari keterangan korban, dugaan sementara motif pelaku karena sakit hati,"terang Andi Sofian.

(edo)